Tampilkan postingan dengan label dalam ibadah Raya 08 November 2009. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label dalam ibadah Raya 08 November 2009. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 14 November 2009

Pdt. Syaiful Hamzah, S.Th (Kotbah)








MASA DEPAN BERSAMA TUHAN

Dikotbahkan : Pdt. SYAIFUL HAMZAH, S.Th

Nats : KELUARAN 3: 10

A. Pendahuluan

Nabi Musa/ Moses sejak kecilnya hidup dengan segala kemewahan, tetapi ketika dalam masa tertentu ia menempatkan suatu posisi kehidupan yang tidak baik dan tidak menuntungkan, hal ini disebabkan dengan beberapa alasan, antara lain:

1. Karena rasa persaudaraannya yang tinggi, yaitu ia sadar bahwa ia dilahirkan sebagai orang Ibrani dan bukan orang Mesir.

2. Karena Keberaniannnya dalam membela kebenaran, hal ini nampak ketika ia melihat orang Mesir menindas bangsanya sehingga ia bertindak untuk melepaskan mereka.

3. Karena tindakannya menentukan hak. Musa menyadari bahwa Mesir dan Ibrani ataupun bagsa lain adalah manusia dan tidak harus dibedakan dengan yang lain, sehingga ia menghadap Firaun agar hak bangsanya disamakan dengan Mesir.

Walupun Musa harus terlepas dari segala kemewahan dalam melakukan tiga hal tersebut diatas tetapi ia melihat pada janji Tuhan, sehingga ketika ia diperintahkan Tuhan untuk membawa keluar bangsanya, ia sangat begitu yakin bahwa Tuhan pasti memberikan yang terbaik bagi kehidupannya dan bangsanya. Janji yang dikatakan Tuhan kepada Musa yaitu:

· Kebebasan dari perbudakan Mesir

· Kehidupan baru bagi dirinya dan bangsanya

· Kesejahteraan hidup yaitu Materi (Negri yang melimpah susu dan madunya)

B. LANGKAH – LANGKAH MERIAH MASA DEPAN BERSAMA TUHAN

Dari kisah Musa ini dalam meraioh masa depan yang dijanjikan Tuhan ada beberapa hal yang perlu kita teladani sebagai landasan hidup untuk mencapai Masa depan, yaitu:

Musa mau melangkah dalam mencapai tujuan Allah

Janji Tuhan atau masa depan hidup kita bukan diraih dengan kemalasan atau dengan hanya menunggu hujan dari langit, tetapi masa depan itu akan terjadi jika kita mau melangkah akan apa yang telah menjadi keinginan kita sebab segala yang menjadi cita cita kita Tuhan suidah berikan, tetapi ia ingin kita mencapainya dengan kemauan kita untyk melangkah seperti yang Musa lakukan. Dalam mel;angkah mencapai masa depan hidup maka kita harus optimis dan selalu berpikir positif

Musa menyadari bahwa Tuhan selalu campur tangan

Perlu kita ketahui bahwa apa yang terjadi dalam kehidupan kita, Allah selalu campur tangan, karena itu jangan pernah berpikir bahwa hidup ini adalah suatu kebetulan. Musa menyadari bahwa ia memang dipersiapkan Tuhan untuk membawa keluar saudaranya dari Mesir, karena itu ia: Ia taat kepada Nya, Ia membuka hati untuk dibentuk oleh Nya, Ia menyadari bahwa dirinya lemah yang sebenarnya membutuhkan Tuhan.

Musa meyakini segala kuasa yang telah diberikan Tuhan kepadanya

Setiap anak – anak Tuhan yang percaya kepada Nya sebenarnya telah diberikan kuasa atau janji Tuhan dalam kehidupannya, karena itu sebagai orang telah memiliki kuasa Allah dalam hidupnya maka hal perlu dimiliki adalah:

· Harus memilki iamn diatas rata – rata

· Harus memilki keberanian dalam menghadapai tantangan hidup

· Harus tetap memilki semangat untuk menjalani kehidupan

C. Kesimpulannya:

Apakah anda tertarik memilki masa depan yang lebih baik, jika anda mau maka belajarlah untuk seperti yang dilakukan Musa. Tuhan Yesus Memberkati